2. Penyakit
Busuk Pangkal Batang
Gejala: Busuk pangkal batang disebabkan oleh jamur. Batang terinfeksi menjadi busuk dan berwarna coklat tua. Di sekitarnya muncul bulu-bulu berwarna putih yang merupakan miselium jamur.
Pengendalian: Pilihlah bibit yang benar-benar sehat dan berkondisi prima. Jika menyiram, usahakan air jatuh langsung pada media tanam dan tidak terkena kaktusnya. Tanaman yang sudah parah, sebaiknya dibuang saja. Jika masih dini, semprot dengan Benlate T20 KIP dengan dosis 1 -2 gr/ liter air.
Busuk Bakteri
Gejala: Tanaman yang terinfeksi bakteri Pseudomonas Sp. menjadi layu, kusam, dan mengandung lendir berwarna putih kotor. Tanaman kemudian membusuk perlahan-lahan dan akhirnya mati.
Pengendalian: Buang bagian tanaman yang terinfeksi dan jauhkan dari tanaman kaktus lain yang sehat. Untuk mencegah serangan penyakit ini, media tanam yang digunakan sebaiknya disterilkan lebih dulu.
Penyakit Tepung
Gejala: Penyakit ini disebabkan oleh jamur. Kaktus yang terserang, permukaan batangnya akan ditutupi lapisan putih kelabu yang jika disentuh akan terasa bertepung. Jika serangannya cukup berat, pada batang akan muncul bercak-bercak kecoklatan.
Pengendalian: Taburkan tepung belerang secukupnya pada permukaan batang kaktus yang sakit.
Layu Fusarium
Gejala: Batang yang terserang penyakit ini akan berwarna suram dan menjadi layu. Pada serangan yang berat, batang akan membusuk dan berwarna kecoklatan. Jika batang diiris, akan terlihat bentuk seperti cincin berwarna coklat tepat di bawah kulit batang.
Pengendalian: Semprotkan Benlate T20 KIP dengan dosis 1 -2 gr/ liter air. Tanaman yang sakit sebaiknya dijauhkan dari tanaman yang sehat.
Kapang Jelaga
Gejala: Kaktus yang terserang penyakit ini batangnya akan tertutup lapisan berwarna hitam dan jika disentuh terasa bertepung. Pada serangan lanjut, batang kaktus akan ditumbuhi jamur berwarna kecoklatan.
Pengendalian: Taburkan tepung belerang secukupnya pada permukaan batang kaktus yang sakit. (Indri Lidya K.)
tabloidrumah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar